1. Pertama, buat topologi seperti dibawah ini yang membutuhkan 1 Router, 2 switch, dan 4 PC:
Keterangan:
Kita akan menghubungkan LAN1 yang memiliki network 192.168.1.0/24 dengan LAN2 yang memiliki network 192.168.2.0/24. Warna ring merah pada kabel antara Switch dengan router, bertanda koneksi tidak terhubung. Warna Hijau pada kabel antara Switch dengan PC, menandakan adanya koneksi.
2. Kedua, konfigurasi Router dengan memasukkan perintah seperti berikut:
3. Kemudian setting IP Address pada PC dengan ketentuan seperti topologi diatas.Continue with configuration dialog? [yes/no]: noPress RETURN to get started!Router>enableRouter#config terminalEnter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z.Router(config)#interface fa0/0Router(config-if)#ip address 192.168.1.1 255.255.255.0Router(config-if)#no shutdownRouter(config-if)#%LINK-5-CHANGED: Interface FastEthernet0/0, changed state to up%LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface FastEthernet0/0, changed state to upRouter(config-if)#exitRouter(config)#interface fa0/1Router(config-if)#ip address 192.168.2.1 255.255.255.0Router(config-if)#no shutdownRouter(config-if)#%LINK-5-CHANGED: Interface FastEthernet0/1, changed state to up%LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface FastEthernet0/1, changed state to upRouter(config-if)#exitRouter(config)#
#PC0
#PC1
#PC2
#PC3
4.Jika sudah, cek koneksi antar jaringan.
#PC0 ke PC1 dan ke Router fa0/0
#PC0 ke Router fa0/1 dan ke PC2
Nah.. jika sudah seperti diatas, maka menghubungkan 2 jaringan LAN yang berbeda network dengan router telah berhasil. Sekian dari saya, semoga bermanfaat.
0 Comments